<p style="text-align: justify;"><strong>DALUNG (28/08/2024) </strong>- Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Desa (PORSENIDES) Dalung Tahun 2024 pada Senin, (22/7) yang bertempat di Lapangan Bina Raga Desa Dalung. Dalam kegiatan ini turut dihadiri oleh Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana, S.STP. MM., Perbekel Desa Dalung I Gede Putu Arif Wiratya, S.Sos., Ketua BPD Desa Dalung Drs. I Nyoman Waga, M. Si., beserta anggota, Ketua LPM Desa Dalung I Gusti Agung Diatmika, SH. beserta pengurus LPM Dalung., Ka.Si, Ka.Ur dan Staf di Lingkungan Pemerintah Desa Dalung., Kelian  Dinas se-Desa Dalung., Ketua Karang Taruna GARUDA Dalung I Ketut Bijaya Negara, S.H., beserta anggota, Panitia Porsenides Dalung 2024, Wait Pertandingan Volly, Kontingen Pertandingan Volly, serta diatensi oleh Babinsa Desa Dalung, Bhabinkamtibmas Desa Dalung, dan Linmas Desa Dalung.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Menuju 17 Agustus, Desa Dalung adakan serangkaian kegiatan yang dilombakan dalam pekan olahraga dan seni desa dimulai pada tanggal 22 Juli yang ditandai dengan digelarnya apel bersama juga pelepasan balon dan burung di Lapangan Bina Raga. Hal ini sebagai simbol bahwa Porsenides Dalung 2024 resmi dibuka dengan lomba voli sebagai cabang olahraga pembuka. Perbekel Desa Dalung menjelaskan bahwa diterbangkannya balon dan burung mengandung makna simbolis yang mendalam. Dengan seiringnya perkembangan zaman, pelepasan balon yang dibarengi dengan pelepasan burung merupakan simbol bahwa kegiatan ini berdasarkan konsep Tri Hita Karana yang menjadi pondasi dari seluruh kegiatan yang dilakukan oleh Desa Dalung. Hal ini berpegang teguh pada filosofi Sad Kerthi Loka Bali yang menjunjung kearifan lokal terutama hubungannya dengan lingkungan. <em><strong>“Secara simbolis, melepaskan balon dengan tulisan pembukaan porsenides juga pelepasan burung menegaskan bahwa kita semua dibingkai oleh Tri Hita Karana dalam upaya menjaga lingkungan dan kearifan lokal Provinsi Bali,” Tuturnya.</strong></em></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Selain itu, pelepasan burung kembali ke alam bebas bertujuan sebagai simbol pelestarian terhadap satwa yang diharapkan akan terus berkembang dan tidak mengalami kepunahan, tidak hanya burung, melainkan apapun bentuk dan jenis satwanya. Pemilihan burung perkutut tidak dilakukan secara sembarangan, melainkan melalui pendalaman makna serta harapan Desa Dalung mengenai kelancaran kegiatan yang akan diadakan selama kurang lebih satu bulan lamanya. Burung perkutut dipercayai sebagai burung dari segala burung dan memiliki makna positif. Perbekel Desa Dalung turut memberikan apresiasi terhadap Camat Kuta Utara yang secara resmi membuka porsenides juga melakukan pelepasan balon dan burung yang mencerminkan sinergitas kelurahan dengan Desa Dalung dalam membangun desa. <em><strong>“Saya harap kegiatan ini akan terus berlanjut, demikian juga dengan sinergitas antar kelurahan dan desa. Dengan awal yang baik ini, diharapkan porsenides dapat berjalan dengan lancar,” Tutupnya. </strong></em></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;"><strong>(KIMDLG-016).</strong></p>
Penuh Makna, Desa Dalung Lepaskan Burung Perkutut dan Balon pada Pembukaan PORSENIDES Dalung 2024
28 Aug 2024